Kamis, 27 Juli 2023

Cara Memperbanyak Tanaman Daun Mint dengan Stek Air

 Tanaman daun mint (mentha) adalah salah satu tanaman herbal yang populer karena aromanya yang segar dan manfaatnya dalam masakan, minuman, dan pengobatan tradisional. Jika Anda ingin memperbanyak tanaman mint yang sudah Anda miliki, metode stek air adalah cara yang mudah dan efektif untuk melakukannya. Artikel ini akan memberikan panduan langkah demi langkah tentang cara memperbanyak tanaman daun mint dengan stek air, sehingga Anda dapat menikmati lebih banyak tanaman mint di kebun atau rumah Anda.
Meski tanaman minta tidak boleh di tanah terlalu basah, namun untuk perbanyak bibit, bisa menggunakan metode stek air. Stek air merupakan cara memperbanyak menggunakan media air di dalam wadah yang bening.Wadah bening dipilih untuk memudahkan melihat perkembangan akarnya.

Bahan :

  • Botol mineral bekas atau gelas bening
  • Batang daun mint yang sehat
  • Air


Catatan:
Untuk melakukan stek air ini, pertama pilih batang mint yang sehat, yakni yang memiliki ukuran besar dan memiliki warna merah serta kokoh. Biasanya pertama kali bisa membeli 1 ikat batang daun mint di supermarket atau pasar. 


Potong beberapa batang mint tersebut sekitar 4 batang dan kemudian masukkan ke dalam wadah bening bersama dengan air keran yang diendapkan selama 2 hari.
Pengendapan ini untuk menghilangkan klorin yang terkandung di dalam air keran. Selain air keran, Anda bisa menggunakan air sumur dan air bekas tetesan AC. Jika menggunakan air bekas tetesan AC atau air sumur, tidak perlu proses pengendapan.


BACA JUGA:


Langkah kerja

  1. Sebelum memasukkan ke dalam air, potong daun yang berada di bagian bawah setinggi air yang akan dimasukkannya. Hal ini dilakukan agar banyak akar baru yang tumbuh dan tanaman akan fokus ke pertumbuhannya, bukan memberikan nutrisi pada daun yang tua.

  2. Setelahnya, letakkan mint di ambang jendela atau tempat yang tidak terpapar sinar matahari secara langsung namun memiliki sirkulasi udara yang baik dan terang. Hindari meletakkannya di tempat yang gelap, karena akan menghambat pertumbuhannya.
    perbanyakan bibit tanaman mint stek air

  3. Penggantian air juga harus diperhatikan, yakni air harus diganti selama 2 hingga 3 hari sekali dan hindari mengganti air terlalu lama karena akan menimbulkan lumut. Ganti media tanam Jika sudah terlihat akar yang sudah tumbuh yakni sekitar di hari ke-17
  4. Selanjutnya mint harus dipindahkan ke dalam pot dengan media tanam tanah.


Penanaman

  1. Siapkan pot kemudian letakkan tanah yang dicampur dengan kompos setengah dari pot tersebut.
  2. Lalu letakkan mint di dalam pot, lalu isi dengan media tanam lagi hingga terisi penuh.
  3. Jika sudah penuh, padatkan isinya, ratakan, lalu siram dengan air.

  4. Letakkan tanaman ini di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung namun memiliki sirkulasi yang baik.
  5. Jika terlihat ada beberapa daun yang menguning atau kecokelatan, lalukan pruning atau potong daun tersebut agar tumbuh tunas baru dari ketiak daunnya.
  6. Jangan lupa untuk menyiram dan memberikannya pupuk secara teratur selama seminggu sekali.

Yang harus diperhatikan ketika merawat mint dalam pot adalah harus rajin memupuk karena mint merupakan tanaman yang memiliki pertumbuhan yang pesat, dengan meletakkannya di wadah yang kecil membuat mint memerlukan asupan nutrisi yang banyak. Kemudian lakukan pemangkasan yang rutin karena hal itu bagus untuk mint yang memiliki daun yang rimbun. Jika membiarkan daunnya rimbun, daun yang paling bawah akan menguning karena tidak terkena sinar matahari.

Admin