7 Buah Yang Sebaiknya Jangan Dikonsumsi Ketika Batuk
Batuk adalah kondisi yang umum terjadi dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti infeksi virus atau bakteri, alergi, atau asma. Selain mengonsumsi obat-obatan, konsumsi buah-buahan juga dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mempercepat pemulihan batuk. Namun, terdapat beberapa jenis buah yang sebaiknya dihindari saat batuk karena dapat memperparah kondisi yang dialami. Buah apa sajakah itu?. Berikut pembahasannya.
Pepaya
Pepaya mengandung enzim papain yang dapat memicu reaksi alergi dan memperparah batuk. Selain itu, pepaya juga memiliki tekstur yang keras sehingga dapat memperburuk kondisi tenggorokan yang sedang sakit.
Pisang
Meskipun pisang adalah buah yang kaya akan serat dan gizi lainnya, buah yang satu tidak boleh dimakan terlalu banyak saat batuk karena kandungan histaminnya cukup tinggi. Jika terlalu memakan pisang terlalu banyak, kandungan histamin dalam pisang dapat menyebabkan peradangan dan iritasi pada tenggorokan sehingga dapat memperparah batuk.
BACA JUGA : 7 Buah Yang Mengandung Zat Besi Yang Tinggi
Alpukat
Alpukat mengandung senyawa yang dapat meningkatkan produksi histamin dalam tubuh. Histamin ini dapat memicu dan memperparah batuk, sehingga sebaiknya dihindari saat Anda sedang batuk.
Kiwi
Kiwi mengandung zat-zat tertentu yang dapat memicu reaksi alergi. Alergi ini bisa memperburuk batuk dan membuat kondisi Anda semakin tidak nyaman. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari kiwi saat sedang batuk.
Nanas
Nanas juga dapat meningkatkan produksi histamin dalam tubuh, yang dapat memicu batuk. Kandungan histamin dalam nanas dapat membuat peradangan saluran pernapasan menjadi lebih buruk, sehingga sebaiknya dihindari selama batuk.
BACA JUGA : 10 Daftar Buah Mengandung Vitamin C Yang Tinggi
Stroberi
Stroberi mengandung senyawa yang dapat merangsang produksi histamin dalam tubuh. Produksi histamin yang berlebihan dapat memperburuk batuk dan merusak kenyamanan Anda selama batuk. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari stroberi saat Anda sedang batuk.
Jeruk
Jeruk mengandung asam sitrat yang dapat memicu refluks asam pada seseorang yang sedang batuk dan pilek. Dalam keadaan ini, penderita bisa menjadi lebih buruk jika refluks asam berdampak buruk pada tenggorokan dan memicu batuk.
Selain buah buahan, makanan lain seperti makanan berminyak (salah satunya gorengan), makanan pedas, makanan manis, dan minuman berkafein. Sebaiknya dihindari karena dapat memperparah kondisi tengorokan.