Box Dryer 1 Ton dan 500 kg / Batch, Alat Pengering Biji-Bijian / Flat Bed Dryer

Box dryer, atau disebut juga dengan pengering kotak, merupakan alat yang digunakan untuk mengeringkan biji-bijian seperti beras, jagung, kedelai, dan gandum secara efisien. Metode ini disebut juga dengan flat bed dryer. Proses pengeringan sangat penting dalam pengolahan biji-bijian karena dapat mempengaruhi kualitas dan daya simpan produk akhir. Dengan menggunakan box dryer, petani dan produsen biji-bijian dapat mengurangi kadar air dalam biji-bijian secara cepat dan efektif, sehingga menghindari kerusakan akibat pertumbuhan mikroorganisme dan memperpanjang masa simpan biji-bijian.

Prinsip Kerja Box Dryer

Box dryer bekerja dengan prinsip mengalirkan udara panas yang dikendalikan suhu dan kelembapannya ke dalam ruang pengering. Udara panas ini mengalir melalui biji-bijian yang diletakkan di dalam kotak khusus, sehingga mengeringkan biji-bijian dengan cepat dan merata. Alat ini dilengkapi dengan sistem sirkulasi udara, yang memastikan distribusi panas yang merata, sehingga biji-bijian kering secara seragam.

Untuk mencegah gradien kelembaban yang berlebihan melalui bedengan, tebal lampiran padi di dalam bak relatif dangkal,sekitar 40 s/d 70 cm. dan kecepatan udara biasanya sekitar 0,08-0,15 m/detik untuk jagung dan 0,15-0,25 m/detik untuk padi. Suhu udara dipilih sesuai dengan kadar air penyimpanan aman yang diinginkan dari biji-bijian.

Untuk pengeringan padi di daerah tropis biasanya digunakan suhu udara 40-45°C, dengan pemanas yang mampu menaikkan suhu udara hingga 10-15°C. Dengan kedalaman lapisan dan kecepatan udara seperti itu, penurunan tekanan di atas lapisan relatif rendah, 250-500 Pa, dan oleh karena itu kipas aliran aksial yang sederhana dan murah dapat digunakan.

Biasanya kebutuhan daya adalah 1,5-2,5 kW per ton biji-bijian untuk kipas yang digerakkan oleh sabuk yang ditenagai oleh mesin bensin atau diesel.

Pengoperasian pengering alas rata selalu menghasilkan gradien kelembapan antara lapisan bawah dan lapisan atas alas (Soemangat et al. 1973). Masalah ini dapat dikurangi dengan pemilihan suhu pengeringan dan kondisi aliran udara yang cermat, tetapi meskipun demikian, gradien kelembaban 34% dapat diharapkan.

Memutar biji-bijian dalam pengering flat-bed secara berkala dapat mengatasi masalah ini, tetapi hal ini memperpanjang waktu pengeringan dan membutuhkan tenaga kerja tambahan, namun bisa juga meminta kostumasi mesin dengan dilengkapi pengaduk.

Keuntungan Box Dryer

Box dryer memiliki beberapa keuntungan yang membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk proses pengeringan biji-bijian:

Efisiensi: Box dryer dirancang untuk mengeringkan biji-bijian dengan cepat dan efisien, sehingga menghemat waktu dan energi.
Kontrol Suhu: Pengguna dapat mengatur suhu dalam box dryer sesuai dengan kebutuhan biji-bijian yang akan dikeringkan. Ini memungkinkan pengeringan biji-bijian dengan suhu yang tepat untuk menjaga kualitas produk.
Kapasitas Besar: Box dryer umumnya memiliki kapasitas yang besar, sehingga dapat mengeringkan biji-bijian dalam jumlah yang cukup besar secara bersamaan.
Hemat Ruang: Alat ini didesain dengan ukuran yang kompak, sehingga dapat ditempatkan di lokasi yang terbatas dan tidak memerlukan ruang yang luas.

BACA JUGA :

Produk box dryer

1. Box Dryer Kapasitas 1 Ton / Proses

Dimensi : 4000 mm X 2400 mm X 2000 mm.
Kapasitas Proses : 1 Ton / Proses.
Bahan Bakar Pemanas : Bio Massa.
Bahan Material Bodi : Platezer.
Tebal Bahan Material Bodi : 1 mm.
Bahan Material Rangka : Siku 5/5.
Lama Proses Pengeringan : 6 Jam – 8 Jam.
Penggerak : Elektrik Motor ( Motor Listrik ).
Energi Yang Digunakan : Listrik.
Daya : 2 HP (Motor Listrik) atau 5,5 HP (Motor Bensin)
Tegangan Listrik : 220 V 1 Phase.
Frekuensi Listrik : 50 Hz / 60 Hz.
Sistem : Siklon Blower.
Fungsi : Mengeringkan Biji – Bijian

2. Spesifikasi Box Dryer Kapasitas 750kg / Batch ( 1 Batch = 50 Jam ):

Dimensi : 4300 mm X 1185 mm X 1060 mm
Penggerak Motor Bensin.
Daya ( Power ) 5,5 PK.
Energi Yang Digunakan Bensin.
Kapasitas 750 Kg / Batch ( 1 Batch = 50 Jam ).
Sumber Panas Tungku Kayu Dengan Satu Kipas Axial.
Bahan Material Lantai Pengering Ayakan Aluminium.
Sistem Tidak Langsung Lewat Pipa Pindah.

3. Box Dryer Kapasitas 500kg / Batch ( 1 Batch = 50 Jam )

Dimensi : 3600 mm X 800 mm X 1500 mm.
Penggerak : Motor Bensin.
Daya ( Power ) : 5,5 HP.
Energi Yang Digunakan : Bensin.
Kapasitas : 500 Kg / Batch ( 1 Batch : 50 jam ).
Sumber Panas : Tungku Kayu Dengan Satu Kipas Axial.
Bahan : Material Lantai.
Pengering : Ayakan Aluminium / Stainless Steel.
Sistem : Tidak Langsung Lewat Pipa Pindah.

Penerapan Box Dryer

Penerapan box dryer sangat relevan dalam dunia pertanian dan industri pengolahan biji-bijian. Petani dapat menggunakan box dryer untuk mengeringkan hasil panen secara efisien sebelum penyimpanan atau pemasaran. Industri pengolahan biji-bijian juga dapat memanfaatkan box dryer dalam skala besar untuk mengolah biji-bijian sebelum diolah lebih lanjut menjadi produk akhir seperti tepung atau olahan makanan.

Kesimpulan

Box dryer merupakan alat pengering biji-bijian yang efisien dan efektif. Dengan menggunakan prinsip sirkulasi udara panas, box dryer dapat mengeringkan biji-bijian secara merata dan cepat. Keuntungan dari penggunaan box dryer meliputi efisiensi, kontrol suhu, kapasitas besar, dan hemat ruang. Penerapan box dryer dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi petani dan industri pengolahan biji-bijian dalam menjaga kualitas dan memperpanjang masa simpan produk biji-bijian. Dengan demikian, box dryer menjadi solusi yang ideal untuk mengatasi kebutuhan pengeringan biji-bijian secara efisien dan berkualitas.

Rabu, 02 Agustus 2023