Mengetahui Cara Membuat Kompos Takakura
Saat ini, masalah masalah pengelolaan sampah menjadi salah satu isu utama yang perlu diselesaikan. Sampah yang tidak terkelola dengan baik dapat menjadi sumber pencemaran dan ancaman bagi ekosistem. Namun, di tengah tantangan ini, muncul sebuah konsep inovatif yang dikenal sebagai kompos Takakura.
Metode pengomposan ini merupakan solusi ramah lingkungan yang berasal dari Jepang dan telah mendapatkan pengakuan global karena efektivitasnya dalam mengubah sampah organik menjadi pupuk berkualitas tinggi.
Proses pembuatan kompos terbilang cukup mudah, namun kita harus menyiapkan starter mikroorganisme dan pembuatan bibit kompos terlebih dahulu. Berikut adalah cara menyiapkan starter mikroorganisme dan pembuatan bibit kompos.
Menyiapkan Starter Mikroorganisme
Dalalm menyiapkan starter mikroorganisme, terdapat dua opsi yang dapat digunakan yaitu starter menggunakan gula dan starter menggunakan garam. Berikut caranya.
- Starter menggunakan gula : Siapkan wadah berupa toples kaca ukuran 5 liter yang kedap udara, lalu tambahkan 200g gula merah ke dalam tomplesnya setelah itu encerkan dengan 3 liter air bersih aduk sampai merata. Kemudian masukkan 5 butir ragi atau ragi tempe. Apabila tidak ada bisa diganti dengan sepotong tempe atau tape. tutup rapat dalam toples, diamkan hingga 3-5 hari. Warna akhir larutan coklat pekat baunya wangi tape. Larutan siap untuk digunakan.
- Starter menggunakan garam : Sama seperti sebelumnya, pertama tama siapkan wadah toples kaca berukuran 5 liter yang kedap udara, lalu tambahkan 1 sendok makan garam setelah itu encerkan dengan 3 liter air bersih dan aduk sampai merata, kemudian, pilih beberapa potong sayuran hijau seperti kangkung, bayam, atau kulit buah-buahan seperti pepaya, pisang (lumat material tersebut dengan blender, masukkan kedalam toples), tutup toples dengan rapat, diamkan 3-5 hari. Apabila baunya enak, seperti bau tape atau alkohol artinya larutan sudah siap digunakan.
Baca Juga :
Pembuatan Bibit Kompos
- Pertama tama siapkan 100kg dedak dan 100kg sekam, starter mikroorganisme, air bersih dan terpal plastik.
- Setelah itu, carilah tempat yang terlindung dari panas serta hujandengan dasar plester atau permukaan keras lainnya.
- Aduk dedak dan sekam sampai merata
- Kemudian tambahkan larutan starter yang telah dibuat sebelumnya, setelah dimasukkan kemudian diaduk sampai merata.
- Siramlah dengan air bersih secukupnya hingga mencapai kelembapan 40-60%.
- Untuk memastikan kelembapan, kamu dapat menggenggam material dengan kepalan tangan. Jika material sudah bisa membentuk dan solid itu tandanya kelembapan sudah terwujud. Namun apabila ketika dikepal mengeluarkan air, tandanya kelembaban sudah berlebih.
- Tutup rapat tumpukan material tersebut dengan terpal plastik dan diamkan selama 5-7 hari.
- Tanda kompos sudah matang apabila permukaan tumpukan kompos diselimuti lapisan mould putih. Warna kompos coklat gembur dan tidak berbau. Bibit kompos yang dihasilkan cukup untuk 40-50 rumah tangga.
Menyiapkan Keranjang Takakura
Siapkan keranjang berukuran 60 liter. Keranjang bisa terbuat dari plastik, anyaman bambu atau anyaman rotan. Karena proses pembuatan kompos takakura bersifat aerobik, dinding keranjang harus memiliki pori pori udara agar udara bisa masuk dan keluar dengan baik, tetapi tetap mencegah sampah organik keluar dari keranjang.
Lapisi dinding keranjang dengan kardus atau kertas tebal. Tujuannya agar material yang ada dalam keranjang tidak berceceran keluar, serangga dari luar tidak bisa masuk kedalam, kelebihan air bisa terserap kardus tidak membasahi tempat.
Proses Pengomposan
Berikut langkah-langkah membuat kompos takakura:
- Masukkan sekitar 2 hingga 3 kg bibit kompos takakura atau kira-kira serempat keranjangnya.
- Masukkan sampah organik kedalam keranjang takakura (sebelum dimasukan harap dipastikan tidak ada air di sampah tersebut).
- Kemudian aduk-aduk sampah tersebut dengan bibit kompos takakura yang terdapat dalam keranjang.
- Tutup keranjang rapat-rapat agar serangga dan lalat tidak masuk.
- Keranjang tidak usah diisi langsung penuh, masukkan sampah organik seadanya. Lakukan secara rutin setiap hari sampai keranjang penuh.
- Sampah yang baru dimasukkan akan difermentasi dalam 1-2 hari.
- Apabila keranjang sudah penuh, kira-kira 90% sudah terisi, ambil duapertiganya.
- Pindahkan kompos tersebut kedalam karung, biarkan selama 2 minggu sebelum digunakan.
- Kompos yang dihasilkan kering tidak terdapat cairan.
- Kompos takakura sudah terbentuk sempurna apabila teksturnya sudah seperti tanah, warna coklat kehitaman, tidak berbau.
- Untuk menguji kualitas kompos larutkan dalam air bersih. Kompos yang baik akan tenggelam, apabila ada yang terapung berarti material tersebut belum menjadi kompos. Air akan tetap bersih, apabila air berubah warnanya jadi kecoklatan, artinya dalam kompos terdapat cairan hasil fermentasi anaerobik.