Jumat, 12 Januari 2024

Tanaman Malapari: Asal Usul, Klasifikasi, Ciri Ciri, dan Manfaat

Tanaman malapari (Pongamia pinnata) adalah sejenis pohon penghuni pantai yang memiliki beragam manfaat. Tumbuhan ini tumbuh secara alami di seluruh Indonesia, terutama di Sumatra, Jawa, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Maluku, serta dapat mencapai ketinggian 15-20 m. Dalam artikel kali ini, akan membahas tentang asal usul, klasifikasi, ciri ciri, dan manfaat tanaman malapari.

tanaman-malapari

Asal Usul Tanaman Malapari

Malapari adalah tanaman asli India dan Asia Tenggara dan tersebar ke daerah tropis di berbagai belahan dunia. Tanaman ini menyebar ke wilayah tropika dan subtropika seperti India, Bangladesh, Nepal, Burma, dan Thailand. Selain itu, tanaman malapari juga menyebar ke berbagai negara termasuk Indonesia, Filipina, Papua Nugini, Australia, Samoa, Tonga, Fiji, Selandia Baru, Tiongkok, Jepang, Amerika Serikat, Mauritius, Seychelles, Sudan, dan Mesir. Di Indonesia tanaman ini tumbuh secara alami di seluruh Indonesia, mulai dari Sumatra hingga Papua, terutama di pantai-pantai berpasir, berkarang, dan di perbatasan hutan mangrove ke arah darat.


Klasifikasi Tanaman Malapari

tanaman malapari

  • Kerajaan: Plantae
  • Ordo: Fabales
  • Famili: Fabaceae
  • Genus: Pongamia
  • Spesies: P. pinnata

Ciri Ciri Tanaman Malapari

Tanaman malapari memiliki ciri atau morfologi sebagai berikut.

Pohon

Pohon tanaman malapari memiliki ukuran sedang dengan tinggi hingga 25 m dan gemang batang hingga garis-tengah 25 cm.

Daun

Daun daunnya menyirip gasal beranak daun 5, panjang 15–30 cm, gundul. Helai anak daun tipis seperti kertas, jorong lebar hingga bundar telur, 8 × 5 cm, dengan lk. 6 pasang tulang daun sekunder; helaian dengan ujung penetes yang pendek, tumpul atau membundar; pangkal helaian membundar.

Bunga

Bunga malapari majemuk berbentuk tandan semu di ketiak daun berwarna putih, merah muda dan ungu.

Buah

Buahnya berbentuk lonjong, menyerong hingga menjorong, berdinding tebal, di dalamnya terdapat 1-2 biji berwarna coklat berbentuk elip.


Manfaat Tanaman Malapari

buah-malapari

Malapari, atau Pongamia pinnata, memiliki beragam manfaat, termasuk sebagai sumber energi terbarukan, pupuk dalam pertanian, obat herbal, bahan baku biodiesel, dan bahan baku industri. Tanaman ini dapat menghasilkan minyak biji dengan kadar lemak yang tinggi, sehingga cocok untuk biofuel.

Malapari memiliki potensi besar sebagai tanaman multifungsi, karena bijinya dapat menghasilkan minyak mentah sebanyak 40% dari beratnya, serta menyediakan makanan, kayu, pakan ternak, obat-obatan, pupuk, dan bahan bakar alam. Selain itu berbagai bagian tanaman malapari, seperti daun, akar, dan bunga juga diketahaui memiliki manfaat dalam hal pengobatan tradisional, seperti untuk mengobati diabetes, membersihkan gusi, gigi, bisul, dan mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya.

Admin