Buah Leunca: Klasifikasi, Ciri Ciri, Manfaat, dan Cara Menikmati
Buah leunca (Solanum nigrum) atau bisa disebut juga buah ranti adalah tumbuhan anggota suku terung-terungan (Solanaceae) yang buahnya dikenal sebagai sayuran dan juga menjadi bahan pengobatan. Selain itu, leunca juga dapat menjadi bahan makanan seperti lalapan, jus, atau sayur pelengkap. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang klasifikasi, ciri ciri, dan manfaat buah leunca.
Klasifikasi Buah Leunca
- Kingdom : Plantae
- Subkingdom : Tracheobionta
- Super Divisi : Spermatophyta
- Divisi : Magnoliophyta
- Kelas : Magnoliopsida
- Sub Kelas : Asteridae
- Ordo : Solanales
- Famili : Solanaceae
- Genus : Solanum
- Spesies : Solanum nigrum L.
Ciri Ciri Buah Leunca
Buah leunca memiliki ciri atau morfologi sebagai berikut.
Pohon
Tanaman ini termasuk ke dalam golongan tanaman semak, dengan tinggi lebih kurang 1,5 m.
Akar
Tanaman ini memiliki akar tunggang dengan warna putih kocoklatan. Batang tegak, berbentuk bulat, lunak, dan berwarna hijau.
Daun
Tanaman ini berdaun tunggal, lonjong, dan tersebar dengan panjang 5-7,5 cm dan lebar 2,5-3,5 cm. Pangkal dan ujung daun meruncing dengan tepi rata. Pertulangan daun menyirip. Daun mempunyai tangkai dengan panjang sekitar 1 cm dan berwarna hijau.
Bunga
Bunga tanaman ini berupa bunga majemuk dengan mahkota kecil, bangun bintang, berwarna putih, benang sari berwarna kehijaunan dengan jumlah 5 buah. Tangkai bunga berwarna hijau pucat dan berbulu.
Buah
Buahnya berbentuk bulat, jika masih muda berwarna hijau, dan berwarna hitam mengkilat jika sudah tua ukurannya kira-kira sebesar kacang kapri Biji berbentuk bulat pipih, kecil-kecil, dan berwarna putih.
Manfaat Buah Leunca
Buah leunca (Solanum Nigrum L) adalah buah hijau berdaun milik keluarga Solanaceae dan memiliki berbagai manfaat kesehatan. Berikut adalah beberapa manfaat buah leunca:
Kaya akan Nutrisi
Leunca mengandung vitamin A, B, dan C, kalsium, fosfor, solasodin, dan beberapa kandungan gizi lainnya.
Meningkatkan Sistem Imun
Buah leunca memiliki antioksidan tinggi yang dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas yang dapat merusak sel-sel dan memicu penyakit seperti kanker dan penyakit jantung.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Serat dalam leunca membantu dalam menjaga kesehatan pencernaan, mencegah sembelit, dan mendukung pertumbuhan bakteri baik dalam usus.
Dukungan Kardiovaskular
Leunca dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh, mencegah diserap ke dalam aliran darah, dan mengendalikan gula darah.
Mengatur Kadar Gula Darah
Serat dalam leunca juga dapat membantu mengendalikan gula darah, yang berguna bagi penderita diabetes atau mereka yang ingin mencegah peningkatan gula darah.
Cara Menikmati Buah Leunca
Anda dapat menikmati buah leunca dengan berbagai cara, seperti tumis, direbus, atau dimasak dengan bumbu yang tajam. Berikut adalah beberapa tips mengolah leunca.
- Cuci leunca sampai bersih untuk menghilangkan kotoran dan tidak mengganggu sensasi makan leunca. Anda tidak perlu mengupasnya, karena biasanya leunca bisa dimakan langsung tanpa dimasak terlebih dahulu.
- Jika tidak suka makan leunca mentah, Anda bisa memasaknya dengan bumbu-bumbu beraroma kuat dan tajam, seperti bawang merah, bawang putih, lada, cabai, dan sebagainya. Cara memasaknya bisa dengan ditumis, dikukus, atau direbus dengan kuah.
- Masak leunca sebentar agar tetap memiliki sensasi renyah dan sedikit pahit.
Selain itu, buah leunca juga dapat dimakan mentah, namun perlu diingat bahwa beberapa varietas leunca memiliki kandungan alkaloid yang tinggi, sehingga mengonsumsinya dalam jumlah banyak dapat menyebabkan efek samping seperti muntah, iritasi lambung, dan lainnya.