Jumat, 15 Desember 2023

Tanaman Kratom : Klasifikasi, Ciri Ciri, Manfaat, dan Bahaya

Tanaman kratom atau juga dikenal dengan nama Biek atau Ketum adalah sejenis tumbuhan dari famili Rubiaceae yang dapat ditemukan di Thailand, Indonesia, Malaysia, Myanmar, dan Papua Nugini. Tanaman ini telah digunakan dalam pengobatan herbal setidaknya sejak abad ke-19. Namun disamping itu, tanaman ini juga sekaligus termasuk kedalam narkotika golongan 1 yang dapat berpotensi menimbulkan ketergantungan dan sangat berbahaya bagi kesehatan jika tidak digunakan dengan cara yang benar. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang klasifikasi, ciri ciri, manfaat, dan bahaya tanaman kratom.

tanaman-kratom

Klasifikasi Tanaman Kratom

  • Kingdom: Plantae
  • Order: Gentianales
  • Famili: Rubiaceae
  • Subfamili: Cinchonoideae
  • Tribus: Naucleaee
  • Genus: Mitragyna
  • Spesies: Mitragyna speciosa Korth

Morfologi Tanaman Kratom

pohon-kratom

Dilansir dari laboratorium.bnn.go.id, berikut adalah morfologi dari tanaman kratom.

Pohon

Pohon Kratom dapat tumbuh hingga 25 m dengan diameter batang mencapai sekitar satu meter (2-3 kaki). Batang pohon umumnya lurus dengan kulit batang terluar halus dan berwarna abu-abu, sedangkan kulit batang bagian dalam berwarna merah jambu. Rantingnya bersudut tumpul, daunnya berbentuk elips (oval sempurna atau seperti telur) dan memiliki petiole (tangkai daun).

Bunga

Bunga ini umumnya tersusun dalam kelompok tiga, dengan satu bunga memiliki tangkai lebih pendek dibanding dua lainnya. Biasanya, bunga ini dilengkapi dengan braktea. Diameter bunga berkisar antara 1,5 hingga 2,5 cm, dengan braktea berambut pucat yang panjangnya sekitar 4-6 mm. Bonggol bunga atau receptacle ditutupi oleh rambut lebat.


Kalik atau sepal, yang merupakan bagian yang melindungi bunga ketika masih kuncup, memiliki panjang sekitar 2 mm dan terdiri dari 5 lobus. Kelopak bunga berbentuk corong berwarna kuning, mulus di bagian luarnya, dengan diameter 3,5-5 mm dan panjang 2,5-3 mm. Ujung kelopak tergulung (revolute) dan dikelilingi oleh rambut pada bagian dalam kelopak.

Lima benang sari bersatu dengan masing-masing kelopak, berhadapan dengan kepala sari berbentuk tombak yang lebih tinggi dari kelopak. Panjang tangkai putik sekitar 13 mm, dengan kepala putik yang bulat dan diameter 2 mm.

Daun

Daun yang sudah berkembang secara sempurna umumnya berukuran panjang 14-20 cm dan lebar 7-12 cm, memiliki tekstur seperti kertas (chartaceus), dengan ujung daun berbentuk lancip, dan pangkal daun bulat atau berbentuk seperti hati (sub-cordate) dan memiliki 12-15 pasang urat daun dengan domantia berambut pucat di bagian axil.

Daun penumpu (stipula), berbentuk seperti tombak (lanceolatus) dengan panjang 2-4 cm, berambut jarang dan memiliki 9 urat daun.

Manfaat Daun Kratom

Daun kratom memiliki berbagai macam manfaat bila dikonsumsi dengan benar diantaranya adalah.

Mengurangi Rasa Nyeri

Daun kratom mengandung senyawa aktif seperti mitraginin yang dapat berperan sebagai pereda nyeri. Beberapa orang menggunakan kratom untuk meredakan nyeri kronis, seperti arthritis atau cedera.

Mengatasi Gangguan Kecemasan

Daun kratom juga dikatakan dapat memberikan efek relaksasi dan membantu mengatasi gangguan kecemasan. Beberapa pengguna melaporkan bahwa kratom dapat membantu meredakan gejala kecemasan tanpa efek samping yang signifikan.

Stimulan dan Sedatif

Dalam dosis rendah, daun kratom dapat bersifat stimulan, meningkatkan energi, fokus, dan kegirangan.

Meningkatkan Konsentrasi dan Energi

Dalam dosis rendah, beberapa orang menggunakan kratom sebagai cara untuk meningkatkan konsentrasi dan energi, membuatnya populer di kalangan pekerja atau mahasiswa.

Kesehatan Kulit

Beberapa masyarakat di daerah tertentu mengklaim bahwa daun kratom memiliki manfaat untuk kesehatan kulit. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara ilmiah dampaknya pada kesehatan kulit.

BACA JUGA : Tanaman Ginseng: Sejarah, Klasifikasi, Morfologi, Jenis, dan Manfaat


Meningkatkan Libido

Beberapa orang percaya bahwa penggunaan daun kratom dapat meningkatkan libido atau gairah seksual. Namun, seperti halnya manfaat lainnya, klaim ini belum sepenuhnya teruji secara ilmiah.

Bahaya Daun Kratom

efek-kratom

Meskipun memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh. Jika tidak dikonsumsi dengan benar akan menyebabkan hal hal sebagai berikut.

  • Sembelit
  • Tidak nafsu makan
  • Penurunan berat badan secara drastis
  • Insomnia
  • Pusing
  • Tekanan darah tinggi
  • Gangguan hati
  • Kejang

Agar lebih aman, Anda sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi daun kratom untuk tujuan kesehatan guna mencegah hal hal yang tidak diinginkan terjadi.

Admin