Senin, 25 September 2023

Cara Menanam Bayam Jepang / Horenso

Bayam Jepang (Spinacia oleracea var. tetrandra) yang disebut juga bayam horenso atau poleng, adalah jenis sayuran yang cukup unik. Meski mempunyai nama "bayam", tanaman ini bukan satu genus dengan bayam (Amaranthus) yang dikenal di Indonesia. Tanaman ini memiliki daun hijau cerah yang bulat atau berbentuk hati, dan biasanya lebih kecil daripada bayam yang biasa kita temukan di pasar. Bayam Jepang memiliki rasa yang lembut, hampir tidak ada rasa pahit, dan tekstur yang lembut, menjadikannya bahan makanan yang sempurna untuk berbagai hidangan. Dalam artikel kali ini akan membahas langkah langkah menanam bayam jepang.

bayam jepang

Syarat tumbuh bayam jepang

  1. Tanaman horenso tumbuh dengan baik pada dataran tinggi, dengan ketinggian 1400 m diatas permukaan laut. 
  2. Benih horenso berkecambah optimalpada suhu 11°C sampai 20°C (Bergquist, 2006).
  3. Horenso tumbuh baik pada berbagai jenis tanah, namun lebih menyukai tanah liat berpasir dengan kandungan bahan organik tinggi. Pengambilan sampel tanah dan pengujian dilakukan sebelum tanam. 
  4. Bayam horenso tidak toleran terhadap tanah asam, oleh karena itu pH tanah harus antara 6 dan 6,8. 

Langkah penanaman bayam jepang / horenso

Persiapan bibit dan persemaian

  • Bibit yang sudah kamu siapkan, terlebih dulu rendam selama tiga hari;
  • Saat sudah selesai, masukan bibit tersebut ke kain basah, ikat, lalu masukan ke dalam baskom hingga dua minggu;
  • Tunggu bibit sampai berkecambah;
  • Kemudian, jika bibit sudah berkecambah lekas pindahkan ke media tanam untuk disemai dengan campuran sekam dan pupuk kandang, selama dua minggu;
  • Setelah melewati dua minggu, berikutnya pindahkan bibit bayam jepang ke polybag dengan media tanam berupa sekam dan pupuk kandang;
  • Bibit sudah siap untuk dipindahkan ke area yang lebih luas, bila sudah berusia empat minggu dan tingginya 10 cm.

Siapkan Lahan untuk Proses Menanam

  1. Pastikan lahan yang kamu siapkan terbebas dari gulma atau rumput liar.
  2. Buat lubang dengan kedalaman 10 hingga 15 cm, pada masing-masing lubang yang disiapkan, tabur pupuk secukupnya.
  3. Bila sudah siap, maka bibit bayam jepang sudah siap untuk kamu tanam.

Proses Perawatan

Penyiraman
Soal penyiraman, pada 15 hari pertama kamu cukup untuk menyiramnya satu kali dalam sehari.
Jika sudah melewati 15 hari, bayam jepang baiknya disiram dua hingga tiga kali sehari.

Penyiangan
Agar tanaman dapat tumbuh maksimal, cek selalu agar ia terhindar dari serangan hama dan gulma.

Pemupukan
Proses pemupukan dapat kamu lakukan menggunakan campuran pupuk kimia. Campuran pupuk kimia itu berupa NPK, urea, dan TSP dengan perbandingan 4:2:2.

Pemanenan baym jepang

Bayam jepang relatif cepat untuk dipanen. Seperti sayuran hijau lainnya, horenso memiliki kandungan air yang tinggi dan dipanen biasanya kurang lebih 35 hari setelah tanam (HST).

Penutup

Bayam Jepang adalah sayuran yang lezat dan sehat yang dapat Anda tumbuh sendiri di kebun atau pot Anda. Dengan memahami ciri-ciri dan syarat tumbuhnya, Anda dapat menikmati panen yang melimpah dari sayuran yang populer ini.


Admin