Manfaat dan Cara Membuat Kaldu Jamur Tiram Sendiri
Kaldu jamur tiram adalah rahasia di balik banyak hidangan lezat, mulai dari sup hingga saus, dan memberikan sentuhan lezat pada berbagai masakan. Bagi para vegetarian atau vegan, kaldu jamur tiram menjadi alternatif yang sempurna, karena tidak menggunakan bahan-bahan hewani tetapi tetap memberikan cita rasa yang gurih. Jamur tiram sendiri dikenal memiliki tekstur yang kenyal dan cita rasa yang unik, sehingga menjadi pilihan populer dalam masakan di seluruh dunia.
Manfaat kaldu jamur
amur memiliki rasa yang istimewa, banyak diminati karena memiliki rasa lezat dan gurih. Didalam jamur terdapat glutamat alami. Bila ekstrak glutamat ditambahkan ke makanan, kandungan garam dapat dikurangi sampai 30-40%. Selain itu ada beberapa manfaat lain dari kaldu jamur.
1. Sebagai Pengganti MSG atau Micin
MSG (Mono Sodium Glutamat) sekarang ini menjadi perbincangan di muka publik karena kandungannya sebagai penyedap rasa buatan. Hal ini dikarenakan bagi beberapa orang MSG dianggap dapat meningkatkan kadar darah tinggi dalam waktu sekejap dan juga menyebabkan sakit kepala akut. Walau sebenarnya jika tidak digunakan dalam jumlah banyak masih dapat digunakan, namun pertimbangkan kembali apabila dikonsumsi jangka panjang.
Kaldu jamur bisa menjadi solusi terbaik sebagai bahan penyedap yang aman dikonsumsi jangka panjang. Kaldu jamur juga menghadirkan rasa gurih dan sedap apabila dijadikan bumbu perasa dalam makanan. Apalagi kaldu jamur ini berasal dari tumbuh-tumbuhan bukan zat buatan, tentu dari bahan alami yang baik untuk kesehatan tubuh.
2. Mengandung Zat Selenium, Pencegah Kanker
Bisa dibayangkan, dalam suatu produk penyedap rasa kamu sudah mendapat manfaat yang menakjubkan, yaitu mencegah pertumbuhan sel kanker. Bermanfaat sekali!
Zat Selenium sendiri merupakan bentuk mineral mikro yang berguna menjalankan fungsi penting dalam tubuh.
Apabila zat selenium tidak tercukupi, maka beberapa fungsi penting dari jantung, produksi sistem imun akan berkurang. Dibandingkan dengan mineral lain seperti kalsium dan zat besi, selenium bergerak melalui fungsi vital tubuh, seperti jantung, produksi sel anti-kanker, hati, sistem imun dan sintesis DNA.
Dalam Selenium sebagai pencegah kanker, prosesnya akan menjadi mineral dalam tubuh kemudian memproduksi protein yang khusus berperan dalam mencegah kerusakan sel. Suatu sel yang rusak bisa dimungkinkan karena adanya pertumbuhan sel kanker. Dengan begitu, bila zat selenium yang terpenuhi maka akan dicegah kerusakan tersebut menjadi sel yang baru.
3. Banyak Mengandung Vitamin B12
Kaldu jamur memiliki nutrisi yang kaya akan vitamin, salah satunya adalah vitamin B12. Vitamin B12 ini bekerja untuk kesehatan jaringan dalam tubuh manusia.
Banyak orang terkadang kekurangan vitamin B12 karena memperoleh sumber nutrisi dari makanan-makanan instan. Tidak dapat dipungkiri, bahwa memang makanan instan dapat mempersingkat waktu dalam pembuatannya, namun vitamin yang didapat tentu akan berkurang. Bagi orang yang menderita gangguan pencernaan, kanker, infeksi HIV dan malnutrisi, dimungkinkan sekali kekurangan vitamin B12, sehingga diperlukan suplemen untuk menambah vitamin B12 tersebut.
Dari hal ini dapat disimpulkan bahwa jika kamu mengonsumsi kaldu jamur, kamu akan terbantu untuk mencegah kekurangan vitamin B12.
4. Kaya akan Antioksidan
Selain adanya zat Selenium, kaldu jamur juga mengandung banyak antioksidan yang baik untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia. Zat Antioksidan ini dihasilkan dari vitamin yang terdapat di dalam jamur murninya yaitu vitamin A dan vitamin C.
Sering berada di luar rumah membuat kamu terpapar radikal bebas. Apalagi jika radikal bebas tersebut menempel pada makanan dan masuk ke dalam tubuh secara terus menerus, menyebabkan risiko terjadinya penuaan dini dan beberapa penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan demensia. Dengan itu, dibutuhkannya zat Antioksidan dalam tubuh yang berfungsi melawan segala radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh.
5. Membantu Menurunkan Kolesterol
Kolesterol ialah salah satu penyakit yang terjadi apabila tidak memperhatikan pola makan yang tidak baik. Berbagai jenis makanan yang dimakan tentu dapat meningkatkan kolesterol dalam jumlah yang tidak sedikit. Kaldu jamur bisa menjadi pilihan penyedap untuk menurunkan kolesterol.
Cara membuat kaldu jamur tiram
Sebenarnya penyedap rasa non MSG dari jamur tiram sudah banyak beredar
di pasaran dengan nama kaldu jamur. Namun, membuat kaldu jamur tiram
sendiri tidak hanya memberikan kepuasan dari hasil masakan rumah, tetapi
juga memberikan Anda kontrol penuh atas bahan-bahan yang digunakan.
Dengan bahan-bahan sederhana yang mudah didapat, seperti jamur tiram
segar, sayuran, dan rempah-rempah, Anda dapat menciptakan kaldu jamur
yang kaya dan lezat tanpa tambahan bahan kimia atau penyedap buatan.
Langkah-langkah dalam panduan ini akan memastikan bahwa Anda mendapatkan
kaldu jamur tiram yang otentik dan menyehatkan, serta memberikan
sentuhan istimewa pada setiap hidangan yang Anda sajikan. Selain itu,
jika Anda pembudidaya jamur tiram dapat membuat produk jamur tiram Anda
mempunyai nilai tambah.
Bahan-bahan
- Jamur tiram 1 kg
- Bawang putih 17 siung
- Bawang bombay 2 buah
- Wortel 1 buah
- Seledri 6 batang
- Gula 1 sendok makan,
- Garam 2 sendok makan
- Lada 1 sendok teh
BACA JUGA : Budidaya Jamur Tiram
Cara membuat :
- Semua bahan dicuci bersih.
- amur tiram disuir-suir dan diperas sampai air cucian yang ada di jamur habis (lebih baik menggunakan spinner).
- Haluskan jamur dan semua bumbu menggunakan blender tanpa air atau food processor.
- Sangrai jamur dan bumbu kemudian tambahkan garam, gula, dan lada hingga mengering.
- Dinginkan adonan yang telah mengering, kemudian blender sampai halus.
- Sangrai kembali penyedap rasa yang masih dalam bentuk bubuk kemudian dinginkan dan blender kembali.
- Simpan penyedap rasa dalam wadah yang tertutup rapat.