Tanaman Pucuk Merah: Klasifikasi, Morfologi, dan Manfaat
Tanaman pucuk merah (Syzygium oleana) merupakan sejenis tanaman perdu yang populer sebagai tanaman hias di berbagai lingkungan, termasuk pekarangan rumah dan perkantoran. Tumbuhan ini merupakan tanaman asli dari Bangladesh, Borneo, Jawa, semenanjung Malaya, Myanmar, Filipina, Sumatra, dan Thailand. Dalam artikel kali ini, akan membahas tentang klasifikasi, ciri ciri, dan manfaat tanaman pucuk merah. Berikut penjelasannya.
Klasifikasi Tanaman Pucuk Merah
- Kingdom: Plantae
- Divisi: Magnoliophyta
- Kelas: Magnoliopsida
- Subkelas: Rosidae
- Ordo: Myrtales
- Famili: Myrtaceae
- Subfamili: Myrtoideae
- Tribus: Syzygieae
- Genus: Syzygium
- Spesies: Syzygium myrtifolium
Morfologi Tanaman Pucuk Merah
Tanaman pucuk merah memiliki ciri atau morfologi sebagai berikut.
Akar
Akar pucuk merah terdiri dari akar tunggang yang merambat dan terus membesar. Akar berbentuk bulat dan berwarna coklat. Akar dari tanaman ini bisa menopang lebih kuat agar tanaman pucuk merah bisa berdiri tegak.
Batang
Bentuk batang dari tanaman ini adalah bulat, berkayu, dan mempunyai kambium didalamnya. Tinggi dari batang pucuk merah ini bisa mencapai ketinggian 5 meter jika tumbuh di tempat yang subur dan terdapat nutrisi yang tinggi.
Daun
Daun dari tanaman pucuk merah ini memiliki bentuk oval dengan lancip pada ujung daunnya, untuk struktur daun pucuk merah mempunyai tulang daun dengan tumbuh di tiap rantingnya.
Warna dari daun pucuk merah ini cukup unik, karena jika daun masih muda, daun nya akan berwarna merah, seiring waktu daun nya akan berubah menjadi hijau. Dua warna yang dikombinasikan tersebut menjadikan tanaman ini memiliki warna yang indah jika dilihat.
Bunga
Bunga dari tanaman pucuk merah ini merupakan bunga yang majemuk dengan tersusun dalam malai berkarang terbatas. Ketika bunga sudah mekar, bunga dari pucuk merah akan tampak kepala putik yang berwarna putih dengan tangkai putik yang berukuran lebih pendek jika dibanding benang sari dari bunganya. Letak putik tepat berada di tengah sedangkan tangkai sari berwarna putih berukuran lebih panjang dari putik nya dan memiliki jumlah yang banyak. Bunga dari tanaman pucuk merah ini merupakan bunga yang majemuk dengan tersusun dalam malai berkarang terbatas.
Buah
Pucuk merah memiliki buah yang berbentuk bulat agak pipih. Di bagian tengah dari permukaan atas buah terdapat cekungan. Ukuran dari buah pucuk merah berdiameter kira-kira 0,7 cm. Untuk warna dari buah ini berwarna hitam mengkilap ketika sudah matang.
Manfaat Tanaman Pucuk Merah
Dilansir dari halodoc, Pucuk merah diketahui mengandung berbagai senyawa bioaktif yang memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri yang tinggi. Berbagai senyawa bioaktif tersebut, antara lain fenol, antosianin, polifenol, dan triterpenoid.
Berkat kandungan senyawa bioaktif tersebut, pucuk merah bisa digunakan untuk membantu mengatasi berbagai penyakit. Berikut adalah beberapa manfaat pucuk merah untuk kesehatan:
Melawan Radikal Bebas
Antioksidan merupakan kandungan yang dikenal akan kemampuannya untuk menangkal dan melawan radikal bebas, yang bisa menyebabkan kerusakan sel-sel dalam tubuh. Radikal bebas juga sudah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan seperti peradangan, penuaan dini, penyakit jantung dan kanker.
Nah, dengan mengonsumsi makanan kaya akan antioksidan, seperti pucuk merah, kamu bisa terhindar dari berbagai dampak buruk radikal bebas tersebut.
Menurunkan Gula Darah
Pucuk merah juga baik untuk dikonsumsi oleh pengidap diabetes karena memiliki sifat anti diabetes. Sebuah uji aktivitas antidiabetes ekstrak n-heksana daun pucuk merah sudah dilakukan, untuk mengetahui aktivitas antidiabetes tanaman tersebut, dengan parameter utama persentase penurunan kadar glukosa darah.
Parameter yang diukur meliputi persentase perubahan berat badan, volume urin, volume air minum, dan berat relatif organ. Nah, menurut studi tersebut pucuk merah mampu menurunkan kadar glukosa darah yang signifikan jika dibandingkan dengan kontrol negatif.
Meningkatkan Sistem Kekebalan tubuh
Pucuk merah yang kaya akan antioksidan juga bermanfaat untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, dengan cara mencegah kerusakan oksidatif akibat radikal bebas berlebih.
Radikal bebas bisa merusak sel apa saja dalam tubuh, termasuk sel-sel imun. Nah, dengan mengonsumsi pucuk merah, tubuh bisa terlindungi dari efek buruk radikal bebas dan imunitas tetap terjaga.
Mencegah Sakit Perut Akibat Makanan
Kandungan senyawa antibakteri dalam pucuk merah juga mampu mencegah sakit perut akibat keracunan makanan. Tanaman hias ini bisa membantu membunuh bakteri dalam makanan penyebab sakit perut, seperti Salmonella dan E. Coli.
Melawan Pertumbuhan Sel Kanker
Pucuk merah mengandung antosianin, senyawa yang memberi warna merah pada daun dan buah tanaman hias tersebut. Nah, antosianin juga berfungsi sebagai antioksidan yang bisa memberi manfaat kesehatan. Salah satunya adalah menghambat atau menghentikan pertumbuhan kanker.
Studi menunjukkan bahwa antosianin melawan kanker dengan cara memblokir perubahan DNA yang menyebabkan kanker, menghancurkan sel kanker atau menghentikan pertumbuhannya. Senyawa ini juga dapat mencegah tumor menjadi ganas dan meningkatkan sensitivitas tumor terhadap kemoterapi.
Meski begitu, masih membutuhkan penelitian lebih lanjut mengenai khasiat pucuk merah terhadap penyakit kanker.