Penyebab Biji Jagung Bisa Meletup Menjadi Popcorn
Popcorn atau sering disebut berondong jagung, adalah camilan yang digemari oleh banyak orang, adalah hasil yang menarik dari biji jagung yang meletup menjadi struktur berongga dan renyah saat dipanaskan. Namun, tahukah Anda apa yang sebenarnya menyebabkan biji jagung dapat berubah menjadi popcorn yang menggiurkan?
Proses perubahan sederhana ini melibatkan interaksi antara suhu, kelembaban, dan kandungan air di dalam biji jagung yang membuatnya meletup.
Jika diperhatikan, bahan utama popcorn terbuat dari biji jagung yang keras. Namun dalam proses pengolahannya, apa yang terjadi di balik meletupnya biji jagung menjadi popcorn?
Di dalam setiap biji jagung terdapat endosperma yang mengandung zat tepung dan air, dan juga lapisan luar yang kuat yang disebut perikarp. Ketika biji jagung dipanaskan, air di dalam biji mulai menguap dan menciptakan tekanan di dalam endosperma. Pada suhu sekitar 175-200 derajat Celsius, tekanan akibat uap air meningkat hingga mencapai batas yang tidak bisa lagi ditahan oleh lapisan luar yang kuat, perikarp. Kantung air akan meletup dan berbunyi ‘pop!’.
Menurut Livescience, bunyi ini dihasilkan oleh uap air yang berhasil dilepaskan kantung air saat bereaksi dengan panas. Saat biji jagung meletup dengan kuat, strukturnya menjadi bentuk popcorn yang kita kenal.
Dalam prosesnya, hanya perlu waktu beberapa menit untuk biji jagung berubah menjadi popcorn yang volumenya bisa 35 kali lebih besar. Jenis jagung yang sering digunakan sebagai popcorn adalah Zea mays everta, karena memiliki kantung air yang dikelilingi oleh zat pati atau bagian berwarna putih pada popcorn
Jenis jagung Zea masy averta memiliki biji berukuran kecil. Endosperm biji mengandung pati keras dengan proporsi lebih banyak dan pati lunak dalam jumlah sedikit terletak di tengah endosperm. Apabila dipanaskan, uap akan masuk ke dalam biji yang kemudian membesar dan pecah (pop).
BACA JUGA JENIS JAGUNG LAIN DI : Morfologi Tanaman Jagung: Akar, Daun, Bunga, Batang dan Buah yang Mengagumkan
Menariknya, bagian dalam biji jagung yang empuk yang menembus kulit luar jagung bisa menyebabkan popcorn yang sedang meletup dapat terlempar hingga 1 sentimeter. Namun, biji jagung juga bisa jadi tidak meletup saat dipanaskan. Hal ini dapat terjadi jika kulit biji jagung rusak atau memiliki kadar air yang rendah. Selain itu, panas yang tidak tepat juga dapat menyebabkan biji jagung gagal meletup menjadi popcorn saat diolah.
BACA JUGA:
- Jarak Tanaman Jagung Supaya Hasil Panen Jagung Optimal
- Alat Tanam Jagung Modern / Seed Corn Planter
- Penyakit Bulai Jagung : Penyebab, Pencegahan dan Obat
engan pemahaman yang lebih baik tentang proses yang terjadi di dalam biji jagung saat berubah menjadi popcorn, kita dapat mengapresiasi lebih banyak kesenangan yang ada di balik camilan yang sederhana ini. Artikel ini akan memberikan wawasan tentang fenomena menarik di dunia kuliner dan memberikan informasi bagi pecinta popcorn serta mereka yang tertarik dalam ilmu dan proses alami yang terjadi di dalam dapur kita sehari-hari.