Jenis- Jenis Kelapa dan Ciri-ciri Berdasarkan Buah dan Tinggi
Jenis-jenis kelapa memiliki variasi yang menarik berdasarkan ciri-ciri yang dapat dikenali, baik tinggi maupun buahnya. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi berbagai jenis kelapa yang ada, memperhatikan perbedaan dan ciri-ciri unik yang dimiliki oleh masing-masing jenis. Dari kelapa hijau yang segar hingga kelapa matang yang berdaging, setiap jenis kelapa memiliki karakteristik yang membedakannya.
Dengan memahami ciri-ciri yang membedakan setiap jenis kelapa, kita dapat lebih menghargai keanekaragaman tumbuhan ini serta memanfaatkannya secara optimal dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Dalam artikel ini, kita akan memperluas pengetahuan kita tentang beragam jenis kelapa yang ada dan potensi penggunaannya dalam industri makanan, minuman, dan produk-produk lainnya.
Jenis kelapa berdasarkan tinggi
Berdasarkan morfologi tinggi batang, tanaman kelapa dibedakan menjadi dua tipe yaitu
- Kelapa dalam (tall)
- Kelapa genjah (dwarf)
Kelapa genjah (dwarf) memiliki batang yang pendek dan memproduksi kelapa dengan ukuran kecil namun dalam jumlah yang banyak. Kelapa genjah memiliki ukuran dan ketinggian yang lebih kecil daripada kelapa dalam (tall). Kelapa genjah memiliki batang yang lebih kecil dan pangkal tanpa membentuk bole, sedangkan kelapa dalam memiliki batang yang besar dengan pangkal yang membesar membentuk bole.
Kelapa dalam juga memiliki umur yang lebih panjang (bisa mencapai lebih dari 100 tahun) dibandingkan dengan kelapa genjah (sekitar 60 tahun). Pada tahun 2012, Indonesia memiliki 105 kultivar yang terdiri dari 82 kelapa dalam dan 23 kelapa genjah.
Menurut Bursantriannyo (2014), varietas unggul kelapa yang sudah dihasilkan dan sudah dilepas oleh Litbang sebagai varietas unggul nasional yaitu:
- Kelapa Genjah Kuning Bali,
- Kelapa Genjah Kuning Nias
- Kelapa Genjah Salak
- Kelapa Dalam Takome,
- Kelapa Dalam Sawarna
- Kelapa Dalam Palu
- Kelapa Dalam Tenga
- Kelapa Dalam Bali
- Kelapa Dalam Mapanget
- Kelapa Dalam Kima Atas
- Kelapa Dalam Rennel
- Kelapa Dalam Lubuk Pakam
- Kelapa Dalam Banyuwangi
Informasi singkat beberapa Varietas Kelapa dalam
1. Kelapa Dalam Mapanget (DMT)
Berasal dari Sulawesi Utara bentuk buah kepala bulat, ukurannya sedang, warnyanya merah kecoklat-coklatan, mulai berbuah umur 5 tahun, produksi kopra op- timal 3,5 ton/ha/tahun, kadar minyak 62,95%. Tanaman ini agak toleran terhadap kemarau panjang. Cocok dikembangkan lahan kering iklim basah denagn intensitas curah hujan > 2500 -3500 mm/tahu
2. Kelapa Dalam Tenga (DTA)
Tanaman berasal dari Sulawesi Utara, mulai berbuah 5 tahun setelah tanam, bentuk buah bulat, ukuran buah sedang, warna kulit buah umumnya hijau, produksi kopra optimal 3,0 ton/ ha/tahun. Kadar minyak 69,31%. Tahan terhadap kering selama 3 bulan dan dapat dikembangkan dilahan kering iklim basah dengan curah hujan
3. Kelapa Dalam Bali (DBI)
Asal Bali mulai berbuah umur 5 tahun, bentuk buah bulat, ukuran buah besar, warna kulit buah hijau kekuningan, produksi kopra optimal 3,0 ton/hektar/ tahun. Kadar minyak 65,52%. Tahan terhadap kekeringan sampai dengan 3 bulan. Daerah pengem- bangan lahan kering iklim basah (curah hujan
4. Kelapa Dalam Palu (DPU)
Asal Sulawesi Tengah mulai berbuah umur 5 tahun, bentuk buah bulat, ukuran buah besar, warna kulit buah umumnya hijau, produksi kopra optimal 2,8 ton/ hektar/tahun. Kadar minyak 69,28%. Agak toleran terhadap kemarau panjang. Daerah pengembangan lahan kering iklim basah (curah hujan
5. Kelapa Dalam Sawarna (DSA)
Asal Jawa Barat mulai berbuah 4 tahun, bentuk buah bulat, ukuran buah sedang, warna kulit buah hijau kekuningan, produksi kopra optimal 3,5 ton/hektar/ tahun. Kadar minyak 66.26%. Tidak toleran terhadap kekeringan. Daerah pengembangan lahan kering iklim basah dengan curah hujan sedang sampai tinggi ( > 2500 mm/tahun).
6. Kelapa Dalam Takome (DTE)
Asal Maluku Utara mulai berbuah umur 5 tahun, bentuk buah bulat, ukuran buah kecil, jumlah buah per tandan banyak (75 – 100 butir), produksi kopra optimal 2,14 ton/hektar/tahun. Kadar mi- nyak 50,59%. Toleran terhadap kemarau panjang.aerah pengembangan lahan kering iklim basah dengan curah hujan rendah sampai tinggi (>1200 mm/ tahun).
Jenis kelapa berdasarkan buah
Kelapa juga bisa dibedakan jenis / varietas berdasarkan kondisi buah. Ada beberapa buah yang dibudidayakan atau bahkan tumbuh secara liar di Indonesia.
Kelapa Hijau
Sesuai namanya. kelapa hijau merupakan jenis kelapa yg mempunyai dasaran warna kulit buah yg hijau mencolok. mempunyai nama latin cocos viridis. Termasuk dalam jenis kelapa dalam (pohon tinggi) serta buahnya mempunyai berukuran yg lumayan besar.
Mirip buah kelapa pada umumnya air kelapa hijau sangat diminati oleh banyak orang karena sudah terbukti berguna mencegah serta mengobati aneka macam penyakit, salah satunya menetralkan racun pada tubuh orang keracunan makanan.
Kelapa Pandan Wangi
Kelapa pandan wangi mendapatkannmanya karena aroma airnya wangi, dan manis dibanding kelapa lain. Meski sama memiliki buah warna hijau, namun pohon kelapa pandan wangi dihasilkan dari kelapa cepat berbuah (pohon pendek / kelapa genjah) . Nah, mungkin itulah yang menjadikan harga butir dan bibit kelapa pandan wangi mahal dan jarang ditemui di pekarangan biasa. Ditambah perlunya intensif pada perawatan harian kebun kelapa pandan wangi.
Berpostur pendek setinggi maksimal hanya 3 meter, tidak menghalangi pandan wangi berbuah secara maksimal. Terbukti pohon kelapa jenis ini mampu menghasilkan buah pada usia tiga tahun, lebih cepat daripada kelapa lain.
Selain itu, harga buah kelapa pandan wangi lebih unggul sampai 10 kali lipat daripada kelapa hijau biasa. Hal ini karena perawatan yang sulit dan tidak semua orang bisa membudidayakannya.
Kelapa Gading
Kelapa gading adalah buah yang mempunyai warna buah kuning ke-orange-an . Jenis kelapa ini juga cepat berbuah mirip kelapa pandan wangi sehingga
membuat para petani lebih suka dengan jenis kelapa gading untuk mereka
tanam di area ladang mereka.
Kelapa gading bisa berbuah di umur 3
tahun serta harga buahnya relative murah namun tidak murahan karena
kandungan airnya juga memiliki manfaat yang sangat mengagumkan untuk
kesehatan
Kelapa Genjah Entok
Sama seperti pandan wangi, kelapa ini berasal dari kelapa genjah yang mempunyai postur pendek dan cepat menghasilkan buah.
Warna buah sama hijau, namun buahnya lebih kecil dibanding kelapa lain serta batang pohon kelapa juga relative pendek lebih kurang 2-4 meter saja. Pada usia dewasa matang dan produktif kelapa ini tidak bisa melebihi tinggi 8 meter hal ini dikarenakan semakin tua umur pohon akan semakin melebar pada diameter batangnya.
Jenis kelapa genjah ini sangat cocok ditanam pada tanah beriklim tropis seperti di wilayah Indonesia. Selain air yang cukup serta sinar matahari yang tidak terlalu panas menghasilkan pohon kelapa genjah akan cepat berbuah dan bisa tumbuh secara maksimal.
Umumnya pohon ini ditanam di pekarangan rumahan menjadi tumbuhan hias dan sebagian pula pula ditanam menjadi perkebunan. Saat ini jenis kelapa genjah banyak diminati karena keunikan pohon dan warnanya.
Kelapa Merah / Kelapa Wulung
Kelapa Merah Wulung atau Kelapa merah memiliki nama latin cocos rubecens. Pohon kelapa jenis ini memiliki buah yang sangat besar dan bundar membuat pohon kelapanya pun pula lebih besar jika dibandingkan jenis pohon kelapa lain.
Hampir seluruh khasiat di buah kelapa terdapat pada kelapa wulung ini. Sangat sering dipergunakan para ibu hamil untuk menjadi asupan tenaga yang alami. Selain airnya yang segar ternyata juga mampu menjadi penawar racun yg sudah masuk di tubuh seseorang, serta masih banyak lagi manfaat butir kelapa wulung ini.
Maka tidak heran Jika jenis kelapa ini sangat diburu para pengusaha dan petani untuk dibudidayakan. Selain harga pasar yang tinggi pohon ini juga memiliki daya tarik yang besar dari segi kegunaannya.
tetapi tidak sembarang orang juga mampu menghasilkan bibit kelapa wulung, butuh pengalaman dan jam terbang dalam membibit supaya hasil bibit menjadi bagus dan berkualitas.
Kelapa Kopyor
Jenis kelapa yang terakhir ini memiliki jenis buah karena kelainan genetis yang justru membentuk kelapa ini memiliki keunggulan khusus dan membuatnya mempunyai harga jual yang tinggi. Pengertian kopyor adalah terpisah antara daging buah dan dinding batok dalamnya. Jadi daging kelapa terkelupas dan cenderung empuk dan lebih lunak.
Kelapa kopyor sangat bermanfaat untuk dijadikan minuman penambah stamina, memulihkan demam berdarah, memulihkan luka bakar, meredakan gatal-gatal di kulit dan banyak lagi lainnya.
Saat ini, kelapa kopyor banyak dijadikan minuman di berbagai restoran dan hotel dengan dipadukan dengan berbagai buah lain untuk menambah varian rasa. Meningkatnya peminat buah kelapa kopyor menjadikan harganya menjadi mahal dan lebih jarang dibandingkan dengan kelapa jenis lainnya.
Secara alami kelapa kopyor ada produksinya sedikit. Dalam 1 tandan buah, barangkali hanya ada 1-2 buah kelapa biasa yang menjadi kopyor. Namun kini, direkayasa dengan kultur jaringan, sehingga nyaris buah dalam 1 batang kelapa menjadi kelapa kopyor.
Nah itulah beberapa jenis buah kelapa yang banyak dibudidayakan di indonesia berdasarkan tinggi dan buah.