Jumat, 17 November 2023

Mengenal Buah Pedada: Ciri Ciri, Klasifikasi, Kandungan, dan Manfaat

Buah Pedada (Sonneratia caseolaris) adalah buah yang mungkin belum dikenal oleh sebagian besar masyarakat Indonesia. Oleh karena itu, dalam artikel kali ini, kita akan mengenal tentang buah pedada serta mengetahui, klasifikasi, ciri ciri, kandungan, dan manfaat dari buah pedada. Berikut pembahasannya.

Apa Itu Buah Pedada

Buah pedada, atau dikenal juga sebagai perepat merah, adalah buah yang berasal dari pohon pidada merah (Sonneratia caseolaris). Pohon ini merupakan penghuni rawa-rawa tepi sungai dan hutan bakau, dan dapat tumbuh hingga ketinggian sekitar 15-20 meter. Buah pedada dapat dimakan, baik mentah maupun dimasak sebagai campuran makanan, dan daun muda pohon pedada juga dapat dimakan. Buah ini memiliki rasa asam dan aroma khas yang menarik. Selain itu, ekstrak buah pedada juga memiliki potensi antibakteri dan senyawa flavonoid yang memiliki aktivitas antioksidan.


Buah ini sering dimakan mentah, atau dimasak sebagai campuran ikan. Di Kalimantan Selatan, buah ini kerap kali dijadikan sebagai bahan ramuan bedak dingin. Selain buahnya, daunnya yang muda juga kerap kali dijadikan sebagai lalapan. Selain itu, Akarnya relatif lunak dan banyak mengandung rongga renik di dalamnya, sehingga kerap kali digunakan sebagai pengganti gabus untuk membuat tutup botol, kok, dan juga bagian dalam sol sepatu.

Ciri Ciri Buah Pepada

Buah pepada memiliki ciri ciri atau morfologi sebagai berikut.

Pohon

Pohonnya berukuran kecil hingga sedang dengan tinggi sekitar 15 m, tetapi ada juga yang mencapai 20 m. Tajuk renggang dengan ranting-ranting menggantung di ujung. Serta dengan banyak akar napas yang besar muncul vertikal di sekeliling batangnya, kadang-kadang hingga beberapa meter jauhnya dari batang.

Daun

Daun-daunnya tunggal, berhadapan dan memiliki bentuk bundar telur terbalik atau memanjang yang berukuran 5–13 cm × 2–5 cm, dengan pangkal bentuk baji dan ujung membulat atau tumpul. Tangkai daun pendek dan sering kali kemerahan.

Bunga

Bunga pada tanaman ini muncul secara tunggal atau dalam kelompok hingga tiga kuntum di ujung ranting. Kelopaknya memiliki enam (kadang-kadang tujuh hingga delapan) taju yang runcing, dengan panjang sekitar 3–4,5 cm, dan memiliki tabung kelopak yang mirip cawan dangkal di bagian bawahnya. Bagian luar kelopak berwarna hijau, sedangkan bagian dalamnya berwarna putih kehijauan atau kekuningan. Daun mahkota pada bunga ini berwarna merah, sempit, dengan ukuran 17–35 mm × 1,5–3,5 mm. Benang sari pada bunga sangat banyak, dengan panjang sekitar 2,5–3,5 cm, berwarna putih dengan pangkal yang kemerahan, dan cenderung rontok dengan cepat. Tangkai putiknya besar dan panjang, yang tetap tinggal pada bunga sampai waktu yang lama.

Buah

Buah buni memiliki biji yang sangat banyak dan berbentuk bola pipih. Buah ini berwarna hijau dengan diameter sekitar 5–7,5 cm dan tinggi sekitar 3–4 cm. Buni duduk di atas taju kelopak yang hampir datar.

Klasifikasi Buah Pepada

  • Kerajaan: Plantae
  • Divisi: Magnoliophyta
  • Kelas: Magnoliopsida
  • Ordo: Myrtales
  • Famili: Lythraceae
  • Genus: Sonneratia
  • Spesies: S. caseolaris

Kandungan Buah Pedada

Dikutip dari linisehat.com, diketahui pedada yang telah dikeringkan memiliki kandungan karbohidrat dan protein yang tinggi, lebih banyak dibandingkan dengan tepung ubi dan tepung tapioka. Pedada mengandung sekitar 77% karbohidrat dan 9% protein. Karena tinggi karbohidrat maka ngga heran bila di beberapa daerah, seringkali pedada digunakan sebagai alternatif pangan pokok pengganti beras. Selain itu, dalam 100 gram pedada segar juga mengandung 56 mg vitamin C, hampir sama dengan kandungan satu buah jeruk.

Manfaat Buah Pedada

Buah pedada memiliki manfaat untuk kesehatan diantaranya adalah.

Menyehatkan Kulit dan Rambut

Buah Pedada mengandung vitamin dan antioksidan yang berperan penting dalam menjaga kesehatan kulit dan rambut. Antioksidan membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel kulit, sementara vitamin mendukung pertumbuhan rambut dan menjaga kelembapan kulit.


Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh

Kandungan vitamin C dalam Buah Pedada memiliki peran krusial dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Vitamin C dikenal sebagai antioksidan yang efektif dan dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit.

Menjaga Kesehatan Mata

Buah Pedada juga mengandung vitamin A, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin A membantu memelihara kejernihan penglihatan dan mencegah masalah mata, seperti rabun senja.

Membantu Pencernaan

Kandungan serat dalam Buah Pedada berperan dalam meningkatkan kesehatan pencernaan. Serat membantu melancarkan proses pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan secara keseluruhan.

Menyediakan Sumber Energi

Buah Pedada bukan hanya menyegarkan, tetapi juga merupakan sumber energi yang baik. Kandungan protein dan lemak sehat dalam buah ini memberikan energi yang bertahan lebih lama, menjadikannya pilihan camilan yang baik untuk mendukung aktivitas sehari-hari.

Meskipun begitu, sebaiknya konsultasikan dengan ahli gizi atau dokter untuk memastikan bahwa konsumsi buah ini sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda.

Admin