Tanaman binahong (Anredera cordifolia) merupakan tanaman yang memiliki banyak khasiat untuk kesehatan dan pemanfaatannya sebagai obat herbal. Tanaman ini telah lama masuk dalam berbagai macam obat tradisional di masyarakat sejak zaman dulu hingga sekarang. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas tentang asal usul, klasifikasi, morfologi, manfaat, dan efek samping dari tanaman binahong. Berikut pembahasannya.

Asal Usul Tanaman Binahong
Tanaman binahong, yang secara ilmiah memiliki nama Anredera cordifolia, berasal dari China dan menyebar ke wilayah Asia Tenggara termasuk Indonesia. Tanaman ini juga mempunyai nama Dheng shan chi di China. Binahong merupakan tanaman menjalar yang bersifat perenial dan dapat tumbuh hingga mencapai 5 meter.
Tanaman ini termasuk dalam famili Basellaceae. Pemanfaatan binahong sejak zaman dahulu sebagai bahan obat tradisional. Di Indonesia, tanaman ini mempunyai sebutan sebagai gendola. Masyrakata kerap menemukan di dataran tinggi hingga dataran rendah. Daun binahong memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti mengatasi luka bakar, meningkatkan fungsi ginjal, dan penyakit lainnya. Selain itu, tanaman ini juga berkhasiat untuk mengembalikan daya tahan tubuh, melancarkan peredaran darah, dan mencegah penyakit kanker. Binahong juga dikenal di kalangan masyarakat Cina dengan nama Dheng San Chi dan telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan, dan lainnya.
BACA JUGA : Tanaman Ginseng: Sejarah, Klasifikasi, Morfologi, Jenis, dan Manfaat
Klasifikasi Tanaman Binahong

- Kingdom: Plantae
- Divisi: Magnoliophyta
- Kelas: Magnoliopsida
- Ordo: Caryophyllales
- Famili: Basellaceae
- Genus: Anredera
- Spesies: Anredera cordifolia
Morfologi Tanaman Binahong
Tanaman ini memiliki ciri atau morfologi sebagai berikut yaitu.
Akar
Akar binahong berjenis akar tunggang dengan tekstur yang lunak dan memiliki warna cokelat tua.
Daun
Daunnya merupakan daun tunggal yang lokasi secara berseling dan memiliki tangkai yang sangat pendek dengan panjang 5-10 cm dan lebar 3-7 cm. Ujungnya runcing, pangkalnya berlekuk, tepinya rata, dan helaian daunnya tipis serta lemas. Permukaannya licin.
Bunga
Tanaman ini menghasilkan banyak bunga kecil yang harum, berwarna krem yang panjangnya bisa mencapai 30 cm.
Manfaat Tanaman Binahong

Daun dari tanaman binahong dapat dikonsumsi serta memiliki beberapa manfaat yang baik untuk tubuh diantaranya adalah.
Menyembuhkan Luka dan Perawatan Kulit
Daun binahong mengandung zat aktif yang dapat membantu dalam proses penyembuhan luka dan merawat kulit. Kandungan ini bermanfaat dalam mengatasi masalah jerawat dan mempercepat regenerasi sel kulit.
Meningkatkan Tekanan Darah
Senyawa aktif dalam daun binahong dapat membantu menormalkan tekanan darah. Hal ini berperan penting dalam mengatur sirkulasi darah dan menjaga kesehatan jantung.
Mencegah Radikal Bebas
Daun binahong kaya akan antioksidan, yang membantu mencegah pembentukan radikal bebas. Antioksidan ini mendukung kesehatan kulit dan melindungi tubuh dari kerusakan sel.
Mempercepat Penyembuhan Luka Bakar
Daun binahong dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka bakar. Sifat-sifat regeneratif daun ini dapat meredakan rasa sakit dan membantu pemulihan kulit.
Mencegah Risiko Diabetes
Senyawa aktif dalam daun binahong dapat membantu mencegah risiko diabetes. Ini dapat bermanfaat dalam menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Meningkatkan Fungsi Ginjal
Kandungan flavonoid dan antioksidan dalam daun binahong memiliki peran dalam mendukung fungsi ginjal. Ini membantu dalam proses pembuangan zat-zat berbahaya dari tubuh.
Menghilangkan Komedo
Air rebusan daun binahong dapat duntuk menghilangkan komedo dan mengurangi penampilan wajah. Sifat antiinflamasi dan pembersih alami dapat membantu menjaga kebersihan kulit.
Efek Samping Daun Binahong
Meskipun begitu, terdapat pula potensi efek samping ketika mengonsumsi atau menggunakan daun binahong secara berlebih seperti alergi, mual, muntah, dan diare. Oleh karena itu sebelum mengonsumsi atau menggunakan daun binahong, alangkah baiknya konsultasikan terlebih dahulu guna mencegah kesakitan.
